Pria Reinkarnasi Kucing Terjebak! Bagaimana Ia Menghadapi Bahaya Paling Mengerikan?!

Published: Senin, 8 September 2025 11:00:00
Neko ni Tensei Shita Oji-san · AniList

[Bahasa Indonesia] [Full Indonesian] Judul: Neko ni Tensei Shita Oji-san Episode 48 - Saksi Bisu di Lorong Server Teaser Plot Masa depan perusahaan Yagi berada di ujung tanduk, terancam oleh pengkhianat yang bergerak dalam bayang-bayang.

Sebuah prototipe revolusioner yang dapat menentukan nasib jutaan orang akan segera dicuri, dan satu-satunya saksi kejahatan ini tidak dapat mengucapkan sepatah kata pun.

Ia hanya bisa mengeong.

Ketika kecerdasan seorang veteran bisnis terperangkap dalam tubuh seekor kucing kecil, dapatkah dengkuran dan cakaran menghentikan bencana spionase perusahaan sebelum semuanya terlambat? Karakter Penting Pun-chan (Oji-san): Protagonis utama.

Dulunya seorang manajer paruh baya yang berdedikasi dan pekerja keras, kini ia bereinkarnasi menjadi seekor kucing yang menggemaskan.

Dalam episode ini, jiwa Oji-san di dalam diri Pun-chan berada dalam konflik terbesar.

Motivasinya: Melindungi Keita dan perusahaan yang telah ia bantu bangun dengan hidupnya.

Ia merasakan urgensi dan frustrasi yang luar biasa karena pengetahuannya yang luas tentang bisnis dan keamanan perusahaan terhalang oleh ketidakmampuannya untuk berkomunikasi secara verbal.

Ia harus menggunakan insting kucing dan kecerdasan manusianya secara kreatif untuk menggagalkan sebuah konspirasi.

Keita Yagi: Presiden muda dari perusahaan mainan dan teknologi Yagi.

Ia adalah pemilik Pun-chan yang penuh kasih sayang.

Dalam episode ini, Keita berada di bawah tekanan besar untuk menyelesaikan Proyek Chimera, sebuah produk andalan yang sangat inovatif.

Motivasinya: Membuktikan kemampuannya sebagai pemimpin dan memenuhi warisan ayahnya.

Ia sangat fokus pada proyek sehingga ia tanpa sadar mengabaikan tanda-tanda bahaya di sekitarnya, termasuk perilaku aneh kucing kesayangannya, yang ia anggap sebagai tanda stres atau sekadar keisengan kucing biasa.

Kenji Tanaka: Antagonis episode ini.

Dia adalah mantan karyawan di departemen R&D yang dipecat setahun lalu karena pelanggaran etika.

Kini ia bekerja untuk perusahaan saingan, Global Tech Innovations (GTI).

Motivasinya: Balas dendam dan keuntungan finansial.

Tanaka menyimpan dendam mendalam terhadap perusahaan Yagi dan Keita.

Ia melihat pencurian Proyek Chimera sebagai cara untuk menghancurkan mantan atasannya sekaligus mengamankan posisi penting di perusahaan barunya.

Ia adalah sosok yang cerdas, licik, dan tahu persis kelemahan keamanan di kantor lama.

Kepala Bagian Itoyanagi: Seorang eksekutif senior yang setia dan berpengalaman di perusahaan Yagi.

Awalnya skeptis terhadap Keita, kini ia menjadi salah satu pendukungnya yang paling tepercaya.

Motivasinya: Menjaga stabilitas dan kesuksesan perusahaan.

Dalam episode ini, Itoyanagi adalah satu-satunya orang yang mulai curiga bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Ia memperhatikan detail-detail kecil, termasuk kegelisahan Pun-chan yang tidak biasa, dan mulai menghubungkan titik-titik yang diabaikan oleh orang lain.

Rangkaian Adegan Penting Malam yang Tegang di Kantor: Episode dibuka dengan suasana larut malam di kantor Yagi.

Keita dan tim intinya bekerja lembur, menyempurnakan detail akhir dari Proyek Chimera.

Pun-chan tertidur di sofa di kantor Keita, tampak seperti kucing biasa.

Namun, di balik matanya yang terpejam, Oji-san merasakan ketegangan di udara.

Ia mengamati interaksi antara karyawan, insting lamanya sebagai manajer menangkap sesuatu yang janggal.

Percakapan yang Mencurigakan: Saat Keita akhirnya pulang, ia meninggalkan Pun-chan di kantor untuk semalam karena ada pekerjaan fumigasi di apartemennya.

Neko ni Tensei shita Oji-san | Anime-Planet

Sendirian di kantor yang sunyi, Pun-chan berkeliling.

Telinga kucingnya yang tajam menangkap suara bisikan dari salah satu bilik kerja.

Ia melihat Kenji Tanaka, yang seharusnya tidak berada di sana, sedang melakukan panggilan telepon rahasia.

Pun-chan mendengar kata-kata kunci: Transfer data, server utama, besok malam, dan protokol keamanan lama.

Seketika, jiwa Oji-san di dalam dirinya menyadari bahwa ini adalah rencana spionase industri.

Upaya Komunikasi yang Gagal: Keesokan harinya, Pun-chan dalam mode panik.

Ia mencoba mati-matian untuk memperingatkan Keita.

Ia menjatuhkan tumpukan dokumen yang berhubungan dengan keamanan server dari meja Keita.

Ia terus-menerus menggaruk pintu ruang server, menatap Keita dengan tatapan memohon.

Namun, Keita, yang sedang stres berat karena tenggat waktu, hanya menganggapnya sebagai perilaku kucing yang butuh perhatian.

Pun-chan, jangan sekarang, aku sibuk! katanya sambil mengelusnya, sama sekali tidak mengerti pesan yang coba disampaikan.

Frustrasi Pun-chan mencapai puncaknya.

Konfrontasi di Ruang Server: Malam pencurian tiba.

Tanaka menyelinap kembali ke kantor menggunakan kartu akses lamanya yang belum sepenuhnya dinonaktifkan.

Ia langsung menuju ruang server.

Namun, Pun-chan telah mengantisipasinya.