Kisah Cinta yang Mengharu Biru! Akankah Cinta Mereka Bersatu Akhirnya?!

[Bahasa Indonesia] Sinopsis Busu ni Hanataba wo.

Episode 10 Buru-buru atau hancur.

Sebuah keputusan di menit terakhir yang menentukan segalanya.

Di dunia Kishi, semua orang mengantisipasi episode terakhir dari drama “Cinderella of the Century”.

Namun di saat yang sama, dunia Nanoka mulai berantakan.

Nanoka masih belum bisa mengungkapkan perasaannya pada Kishi, tapi dia melihat Kishi sedang berbicara dengan Akane, yang membuatnya curiga.

Akane, yang terkenal menyukai Kishi dan berani, menantang Nanoka secara terbuka untuk bersaing mendapatkan Kishi.

Saat Nanoka tidak memiliki keberanian untuk mengambil tindakan, Akane memanfaatkan kesempatan ini untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan Kishi dan semakin dekat dengannya.

Karakter Penting Hanagata Nanoka: Nanoka, protagonis kita, telah lama menyembunyikan perasaannya terhadap Kishi.

Dia pemalu, sangat introvert, dan sering merasa tidak aman tentang penampilannya.

Dia sangat peduli dengan Kishi, namun sifatnya yang pemalu dan kurangnya kepercayaan diri menghalanginya untuk mengungkapkan perasaannya.

Dalam episode ini, dia bergumul dengan kecemburuan dan ketidakberaniannya untuk bersaing dengan Akane.

Kishi: Kishi adalah pria yang disukai Nanoka dan Akane.

Dia menawan dan ramah, tapi tidak menyadari perasaan Nanoka.

Dia melihat Nanoka sebagai teman, tapi dia terus-menerus memberikan perhatian dan pertimbangan khusus padanya.

Ini adalah bagian dari alasan mengapa Nanoka terus berharap padanya.

Akane: Akane adalah saingan Nanoka dan teman masa kecil Kishi.

Dia pemberani, percaya diri, dan menarik.

Berbeda dengan Nanoka, dia terus terang tentang perasaannya terhadap Kishi.

Dia menganggap Nanoka sebagai saingan dan ingin membuktikan bahwa dia lebih cocok untuk Kishi.

Dia tidak takut untuk mengambil tindakan dan menggunakan setiap kesempatan untuk menghabiskan waktu dengan Kishi dan mendapatkan hatinya.

Kazuma: Sahabat Kishi dan Akane.

Dia adalah satu-satunya yang menyadari perasaan Nanoka terhadap Kishi dan perasaannya sendiri terhadap Nanoka.

Dia melihat perjuangan Nanoka dan diam-diam mencoba mendorongnya untuk jujur.

Adegan Penting Adegan 1: Nanoka menyaksikan Akane dan Kishi berbicara.

Itu adalah percakapan yang biasa, tapi bagi Nanoka, itu adalah konfirmasi dari ketakutan terbesarnya.

Dia merasa hatinya hancur berkeping-keping dan dia mulai mempertanyakan hubungannya dengan Kishi.

Dia bahkan bertanya-tanya apakah Kishi sedang mempermainkannya.

Dia berjalan menuju perpustakaan, di mana dia melihat Kazuma yang sedang mempelajari pelajaran dengan fokus.

Adegan 2: Kazuma mengonfrontasi Nanoka.

Dia menuduhnya bersikap pengecut dan memintanya untuk melakukan sesuatu atau dia akan kehilangan Kishi selamanya.

Kata-kata Kazuma menusuk hati Nanoka.

Setelah berpikir sejenak, Nanoka memutuskan untuk menghadapi Akane dan menyatakan perasaannya.

Adegan 3: Nanoka berhadapan dengan Akane.

Akane tertawa dan mengatakan kepadanya bahwa dia tidak memiliki kesempatan.

Akane menantang Nanoka untuk melakukan tarian terakhir mereka di depan Kishi, seperti adegan di Cinderella of the Century di mana Cinderella dan pangerannya melakukan tarian terakhir mereka.

Adegan 4: Nanoka dan Akane melakukan tarian mereka.

Kishi sedang menonton dari jauh dan terpesona oleh tarian mereka.

Nanoka menari dengan gembira, dan dia menyalurkan semua perasaannya melalui setiap gerakan.

Akane menari dengan bangga.

Setelah tarian selesai, Kishi berjalan ke arah mereka dan mengumumkan siapa yang dia pilih.

Kishi kemudian menyatakan, Akane, saya ingin Anda tahu bahwa Anda sangat penting bagi saya.

Kishi memegang tangan Nanoka dan berkata, Tapi saya tidak bisa hidup tanpanya.

Akhir dan Plot Twist Episode ini berakhir dengan plot twist besar.

Awalnya, Kishi berjalan ke arah Akane dan memegang tangannya.

Nanoka mengira dia telah kalah dan patah hati.

Dia merasa putus asa dan malu.

Tapi kemudian, Kishi menjelaskan mengapa dia memegang tangan Akane.

Kishi mengatakan kepadanya bahwa dia sangat menghormati persahabatan mereka dan dia menganggapnya sebagai teman.

Tapi dia tidak memiliki perasaan romantis untuknya.

Kishi kemudian mengatakan, Saya tahu ini mungkin mengejutkan, tapi saya punya perasaan untuk orang lain.

Kishi kemudian melepaskan tangan Akane dan berjalan ke arah Nanoka.

Dia berlutut dan berkata, Nanoka, saya tahu Anda telah menyembunyikan perasaan Anda dari saya, tapi saya sudah tahu tentang hal itu untuk sementara waktu.

Kazuma memberi tahu saya.

Ternyata, Kazuma, yang selama ini terlihat seperti karakter yang kurang penting, adalah orang yang benar-benar mengubah segalanya.

Dia tahu tentang perasaan Nanoka dan perasaannya sendiri terhadap Nanoka, dan dia tidak akan membiarkan Nanoka menderita karena Kishi.

Kazuma kemudian menelepon Kishi dan mengatakan kepadanya bahwa dia harus bergegas jika dia tidak ingin kehilangannya.

Episode ini berakhir dengan adegan romantis.

Kishi dan Nanoka berciuman.

Akane menganggapnya lucu dan Kazuma menyaksikan dari kejauhan.

Fakta, Teori, dan Prediksi Menarik Teori: Kishi telah lama menyukai Nanoka, tetapi dia terlalu pemalu untuk mengakuinya.

Dia membiarkan Akane memegang tangannya untuk menguji reaksi Nanoka, untuk melihat apakah Nanoka peduli padanya.

Dia berencana untuk mengungkapkan perasaannya sepanjang waktu, tetapi dia membutuhkan dorongan ekstra dari Kazuma.

Prediksi: Episode berikutnya akan fokus pada perkembangan hubungan Nanoka dan Kishi.

Akan ada adegan kencan dan Kishi akan mengakui perasaannya terhadap Nanoka secara lebih mendalam.

Prediksi: Hubungan Nanoka dan Kishi akan menjadi lebih rumit karena Kazuma.

Kazuma mungkin tidak menyukai Nanoka dan Kishi bersama.

Mungkin ada plot twist di mana Kazuma mengungkapkan perasaannya terhadap Nanoka.

Fakta menarik: Busu ni Hanataba wo.

adalah sebuah judul yang menarik.

Ini berarti Sebuah buket bunga untuk gadis jelek.

Ini adalah judul yang ironis dan menawan karena Nanoka sebenarnya tidak jelek.

Dia hanya merasa seperti itu.

Ini adalah sindiran tentang bagaimana orang-orang melihat diri mereka sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka.

Fakta menarik: Serial ini telah dipuji oleh kritikus karena alur cerita yang menyentuh, pengembangan karakter yang luar biasa, dan penggunaan elemen komedi yang bijaksana.

Ini adalah serial yang menghangatkan hati yang pasti akan disukai penggemar genre slice-of-life.

[English] Synopsis of Busu ni Hanataba wo.

Episode 10 A split-second decision.

One last dance.

It all comes down to a single moment.

Everyone's excited for the finale of the hit drama Cinderella of the Century, but Nanoka's world is falling apart.

She hasn't confessed to Kishi yet, and now she's seeing him with Akane, a girl who's not afraid to go after what she wants.

Akane publicly challenges Nanoka for Kishi's affection.

While Nanoka hesitates, Akane takes every opportunity to get closer to Kishi.

Important Characters Hanagata Nanoka: Nanoka, our protagonist, has been hiding her feelings for Kishi for a long time.

She's shy and introverted, with a lot of insecurities about her appearance.

She deeply cares for Kishi, but her timidity and lack of self-confidence hold her back from confessing.

This episode finds her struggling with jealousy and her inability to compete with Akane.

Kishi: The object of both Nanoka and Akane's affection.

He's charming and friendly but oblivious to Nanoka's feelings.

He sees her as a friend, but he consistently gives her special attention, which keeps her hope alive.

Akane: Nanoka's rival and Kishi's childhood friend.

She's bold, confident, and outgoing.

Unlike Nanoka, she's direct about her feelings for Kishi.

She sees Nanoka as her competition and is determined to prove she's a better match for him.

She's not afraid to take action and uses every opportunity to spend time with Kishi and win his heart.

Kazuma: Kishi and Akane's close friend.

He's the only one who knows about Nanoka's feelings for Kishi and his own feelings for Nanoka.

He sees Nanoka's struggle and secretly tries to push her to be honest.

Important Scenes Scene 1: Nanoka sees Akane and Kishi talking.

It's a normal conversation, but for Nanoka, it's confirmation of her worst fears.

Her heart shatters into a million pieces, and she begins to question her relationship with Kishi.

She even wonders if Kishi is toying with her.

She walks to the library, where she sees Kazuma studying with a laser focus.

Scene 2: Kazuma confronts Nanoka.

He calls her out for being a coward and tells her to do something or she'll lose Kishi forever.

Kazuma's words hit Nanoka hard.

After a moment of reflection, Nanoka decides to face Akane and declare her feelings.

Scene 3: Nanoka confronts Akane.

Akane laughs at her and tells her she has no chance.

Akane challenges Nanoka to their last dance in front of Kishi, much like the scene in Cinderella of the Century where Cinderella and her prince have their final dance.

Scene 4: Nanoka and Akane perform their dance.

Kishi is watching from a distance, mesmerized by their dance.

Nanoka dances with a joyous heart, pouring her feelings into every move.